Foto : Sebuah atraksi dari seni tradisional Can-Macanan Kadduk, seekor macan sedang melahap anak kecil. Teater rakyat ini, kini pertunjukannya sangat langka karena kurang perhatian dari pemda setempat. Seni Tradisional Can-Macanan Kadduk ini berkembang di daerah Jember, Bondowoso dan Situbondo. Kini nyaris, kita bisa menyaksikan pertunjukan Can Macanan Kaduk hanya setahun sekali, yaitu pada acara karnaval peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia. Itu pun mereka sebagai partisipan, tak dibayar. Peristwa foto ini, diambil oleh Rendra ketika Paguyuban PPST - Campursari "Bintang Timur" Kabupaten Jember tampil.
Peristiwa Foto
Nikon dari Amazon Associates
7 komentar:
Mohon maaf sebelumnya dan sekedar informasi, sahabat porsa lirik :-)
Pertunjukan Can-macanan Kadduk yang sahabat posting merupakan atraksi milik Paguyuban PPST.- Campursari "Bintang Timur" Kab.Jember
Terima kasih bahwasanya sahabat prosa lirik sudah berkenan mempublikasikan kesenian kami.
Salam dari kami, Paguyuban PPST.- Campursari "Bintang Timur" Kab.Jember
David I, ST (Pembina)
Saya juga mohon maaf dan berterima kasih atas pemberitahuannya. Saya mendapat foto ini dari Pameran Fotografi UKM Kesenian Unej. Semoga Paguyuban PPST - Campursari "Bintang Timur" selalu berjaya dan diapresiasi masyarakat, khususnya di Jember
Can Macanan Kadduk memang oke....
untuk saat ini apakah masih rutin di selenggarakan pagelaran tersebut..? saya putra asli jember namun belum pernah menyaksikan pagelaran can-macanan kaduk ini secara langsung,jika ada kesempatan saya sangat ingin menyaksikan pagelaran tersebut :D
aguk setyawan terima kasih atas apresiasinya,seperti sudah saya tulis bahwa saya sndiri hanya bisa menyaksikan can macanan kaduk pada setiap karnaval 17-an, semoga ke depan pemkab,atau lembaga-lembaga pendidikan mau memprakarsai festival-festivaltentang kesenian ini.
Salam Budaya.... /|\
Silahkan,tombo kangen:
https://www.youtube.com/watch?v=C7_5pBhzUYs
apakah ada cp untuk ppst bintang timur kak?
Posting Komentar